Fragen und Antworten zum christlichen Glauben
Thema 1: Die Wiedergeburt aus Wasser und Geist
1-2. APAKAH HUKUM YANG DITETAPKAN OLEH ALLAH?
Tuhan adalah Sang Perencana, satu-satunya Allah yang sejati, dan Ia berdaulat penuh. Oleh sebab itu Dia menetapkan Hukum di dunia.
① Dia memberikan kepada orang-orang berdosa Hukum dan FirmanNya untuk menyelamatkan mereka dari dosa-dosa mereka. (Roma 3:20)
② Hukum kedua yang Dia berikan kepada kita adalah Hukum Iman yang menyelamatkan orang yang berdosa (Roma 8:2). Hukum inilah yang memberikan kesempatan untuk mendapat keselamatan melalui iman depada Yesus Kristus sebagai Juruselamat (Roma 5:1-2). Yesus datang ke dunia ini untuk menggenapkan hukum yang ditetapkanNya dan kemudian dibaptiskan dan mencurahkan darahNya di atas kayu Salib dan kemudian dibangkitkan. Yesus turun ke dunia untuk menggenapi HukumNya. Dia dibabtis, mencurahkan darahNya di atas kayu Salib dan Yesus menetapkan hukum keselamatan untuk kenyelamatkan orang-orang berdosa di seluruh dunia.
Tuhan menetapkan Hukum iman untuk orang yang percaya pada keselamatan dari air dan Roh. Siapa pun yang ingin diselamatkan dan menjadi anak-anakNya harus percaya kepada hukum iman yang ditetapkanNya. Inilah satu-satunya jalan keselamatan. Dia menganugerahkan sorga kepada orang yang percaya pada keselamatan orang-orang yang dibenarkan.
- Vor
1-32. Wenn wir sagen, dass Jesus bereits alle unsere Sünden der Vergangenheit, der Gegenwart und der Zukunft gemäß Ihrer Behauptung beseitigt hat, wie würde sich dann die Zukunft einer Person gestalten, wenn sie ständig Sünden begeht, indem sie daran denkt, dass ihr ihre Sünden bereits durch den Glauben an die Taufe und das Kreuz Jesu vergeben wurden? Selbst wenn dieser Mensch einen anderen Menschen tötet, wird er denken, dass er selbst für diese Art von Sünde durch Jesus am Kreuz gesühnt worden ist. Daher wird er weiterhin ohne zu zögern sündigen, indem er einfach glaubt, dass Jesus bereits auch die Sünden beseitigt hat, die er in der Zukunft begehen wird. Bitte erklären Sie mir diese Dinge.